Revitalisasi pendidikan vokasi
Untuk itu, Kemenko Perekonomian terus mendorong sektor industri padat karya untuk bisa mengadopsi digitalisasi ekonomi.
“Ini jelas, mungkin sudah kita rasakan sekarang ya, dari berbagai sektor otomatisasi ini banyak menggantikan tenaga kerja manusia konvensional,” ucap Chairul.
Chairul juga menerangkan, pemerintah kini tengah mempersiapkan sejumlah tenaga kerja yang siap berhadapan dengan digitalisasi. Adapun tenaga kerja yang dipersiapkan ialah dengan merevitalisasi sistem pendidikan vokasi.
“Kita mulai dengan merevitalisasi sistem pendidikan kita, utamanya vokasi untuk saat ini, karena memang fitur dari lulusan tenaga kerja kita ini kan masih banyak yang pendidikan menengah ke bawah. Jadi di sini kita fokuskan kepada vokasi, karena vokasi ini yang lebih siap kerja,” tuturnya.
Baca Juga: Mau Upgrade Diri, Terapkan 7 Habit Orang Sukses di Pagi Hari, Harus Konsisten!
Chairul menambahkan, sejumlah pekerjaan yang sifatnya rutin dan berulang akan mulai hilang akibat dari majunya perkembangan digitalisasi.