INVERSI JATENG – Sebanyak 90 siswa SMK Pelita Japah mendapat perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan. Mereka sedang melaksanakan praktik kerja industri (Prakerin) di sejumlah tempat di Kabupaten Blora.
Kepala SMK Pelita Japah Blora Sucipto mengatakan pihaknya memberikan jaminan sosial ketenagakerjaan sebagai salah satu bentuk kepedulian sekolah terhadap keselamatan siswa dalam kegiatan Prakerin.
“Kami berupaya melindungi siswa kami saat mengikuti Prakerin, harapannya agar siswa dan keluarganya lebih tenang, dapat bekerja dengan baik, dan mendapatkan hasil maksimal saat Prakerin dan kerja sama ini sudah berlangsung selama tiga tahun,” ujar Suciptoa, seperti dilansir dari Antara, Senin, 1 Juli 2024.
Terkait hal ini, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Blora Agus Suyono mengatakan apresiasinya terhadap pihak sekolah.
Baca Juga: SLBN Banjarnegara Raih Terbaik II Sekolah Adiwiyata se-Jawa Tengah
Adanya perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan ini, dia menjelaskan, maka para siswa akan dilindungi oleh dua program berupa Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian yang iurannya hanya Rp16.800 per bulan.