“Kami belum dapatkan itu, meninggal akibat kekerasan atau karena tenggelam. Yang jelas, kata dokter, ada tanda-tanda kekerasan di kepala,” katanya.
Diketahui, remaja itu sudah tiga hari menghilang hingga akhirnya mayatnya ditemukan mengambang di Sungai Sambong. Terakhir, korban terlihat pergi bersama temannya.
Hingga saat ini keberadaan teman korban masih misterius. Polisi juga masih mengumpulkan informasi mengenai keberadaannya.
“Ya, teman yang jemput masih kita dalami, pihak keluarga sudah dimintai keterangan juga,” katanya.
Baca Juga: Omzet Rp450 Juta, Petani Muda Semarang Kembangkan Budidaya Pepaya Organik
Diberitakan sebelumnya, sosok mayat ditemukan mengambang di Sungai Sambong, pada Rabu pagi (19/06). Mayat dengan jenis kelamin pria ini kemudian diketahui berinisial MG (16), warga Bogoran, Batang.