Kendati demikian, dia mengimbau pemerintah desa untuk mengajukan surat permohonan bantuan air bersih secara resmi jika warganya mulai terdampak kekeringan.
Lebih lanjut, dia mengakui ada media sosial yang menginformasikan bahwa warga salah satu dusun di Desa Petir, Kecamatan Purwanegara, memanfaatkan air sungai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari karena terdampak kekeringan.
“Atas dasar informasi tersebut, kami langsung melakukan pengecekan lapangan dan mendapatkan konfirmasi dari kepala dusun setempat bahwa hal itu sudah biasa dilakukan oleh warga sebagai kearifan lokal,” katanya.
Bahkan, kata dia, pihaknya pada hari Kamis (1/8) kembali melakukan pengecekan ke Desa Petir untuk memastikan bahwa warga setempat benar-benar terdampak kekeringan.
Baca Juga: BRI Klaim Kredit UMKM Topang Perekonomian Nasional
Selain Desa Petir, lanjut dia, pihaknya juga melakukan pengecekan ke Desa Kaliajir, Kecamatan Purwanegara, yang dikabarkan terdampak kekeringan.