INVERSI JATENG – Indonesia mempromosikan komoditas perikanan yakni ikan Uceng Temanggung di Sidang ke-56 Majelis Umum Organisasi Kekayaan Intelektual dunia atau World Intellectual Property Organization (WIPO), di Jenewa, Swiss, Ikan ini tersertifikasi indikasi geografis,
Dalam siaran pers dari Kemenkumham Jawa Tengah, seperti dilansir dari Antara, pemerintah Indonesia berkesempatan tampil di ajang WIPO Exhibition bertajuk “Creative, Sustainable ASEAN” di Appolon Saloon, WIPO main lobby, Jenewa, mulai tanggal 9-17 Juli 2024.
Ikan Uceng dari Temanggung memiliki ukuran kecil sekitar 6-8 cm. Bentuknya bulat emmanjang tanpa sisik, dengan warna kulit kehitaman,. Uniknya, apabila ikan ini digoreng, ia tidak pecah alias padat dan utuh.
Baca Juga: Chery Kenalkan Mobil Off-road Listrik Pertama di Indonesia
Ikan Uceng juga memiliki kandungan vitamin dan gizi yang cukup melimpah. Berbagai kandungan yang terdapat dalam ikan kecil satu ini diantaranya adalah vitamin A yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata.