Libatkan orang tua dan guru
Menurut Julia, efektivitas membaca nyaring harus melibatkan peran aktif orang tua, guru, dan pustakawan/pegiat literasi.
Dari sini dia berharap akan tercipta lingkungan pendidikan yang mendukung dan mendorong minat membaca, serta perkembangan literasi anak-anak di masa depan.
Orang tua, kata dia, sebagai model pertama bagi anak-anak yang dapat mendorong mereka untuk membaca dengan cara yang menyenangkan. Termasuk membangun minat terhadap literasi sejak dini.
Hal ini dapat dilakukan dengan membacakan cerita sebelum tidur, atau melibatkan mereka dalam kegiatan membaca di rumah.
Baca Juga: Peneliti Muda Undip Sulap Minyak Jelantah Jadi Bahan Bakar Pesawat
Sementara di sekolah, peran guru amat krusial dalam membangun keterampilan Membaca Nyaring siswa.